ANKARA - Menteri Luar Negeri Turki, Hakan Fidan, akan menghadiri pertemuan mengenai Ukraina di London pada Minggu (2/3) mewakili Presiden Recep Tayyip Erdogan, menurut sumber diplomatik pada Sabtu (1/3).
Fidan diperkirakan akan bertukar pandangan mengenai aspek-aspek utama perang Rusia-Ukraina, termasuk inisiatif terbaru yang berfokus pada negosiasi yang diusulkan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Ia juga akan memaparkan kontribusi potensial Turki dalam proses tersebut serta menegaskan kembali komitmennya terhadap perdamaian yang adil dan berkelanjutan, serta dukungan terhadap integritas teritorial, kedaulatan, dan kemerdekaan Ukraina.
Selain itu, Fidan diperkirakan akan menyoroti kesiapan Ankara untuk terus menjalankan peran mediasi, sebagaimana terlihat dalam negosiasi langsung antara Rusia dan Ukraina pada Maret 2022.
Dalam pertemuan tersebut, ia juga diperkirakan akan menekankan pentingnya menjadikan keamanan jangka panjang, stabilitas ekonomi, dan kesejahteraan kawasan sebagai tujuan bersama dalam negosiasi yang akan datang.
Pertemuan yang diselenggarakan oleh Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer, itu akan membahas perkembangan terbaru dalam perang Rusia-Ukraina serta isu keamanan Eropa yang lebih luas.
Selain Fidan, pertemuan ini juga mengundang perwakilan dari Ukraina, Jerman, Prancis, Italia, Denmark, Belanda, Norwegia, Polandia, Spanyol, Finlandia, Swedia, Republik Ceko, dan Rumania, serta pejabat dari NATO dan Uni Eropa.
Posting Komentar