JAKARTA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy membahas pasokan rudal dan pendanaan untuk pesawat nirawak pencegat guna menangkal serangan Rusia dalam panggilan telepon dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Jumat.
"Saya secara khusus ingin menekankan kesepakatan kami mengenai pelatihan pilot untuk jet Mirage – Prancis siap melatih pilot tambahan menggunakan pesawat tambahan," ujar Zelenskyy di X dilansir Reuters, Jumat, 18 Juli.
Zelenskyy mengatakan dirinya dan Macron juga mengoordinasikan langkah politik selanjutnya.
Perdebatan terbaru antara Zelenskyy dan Macron terjadi ketika Uni Eropa menyetujui paket sanksi ke-18 terhadap Rusia terkait perang di Ukraina, termasuk langkah-langkah yang bertujuan memberikan pukulan lebih lanjut kepada industri minyak dan energi Rusia.
Macron mengatakan paket sanksi baru ini belum pernah terjadi sebelumnya.
"Kita perlu lebih dari sebelumnya untuk mengingatkan diri kita sendiri bahwa keamanan, kebebasan, dan masa depan Eropa terkait erat dengan nasib Ukraina," tulis Macron di X.
"Sehubungan dengan hal ini, saya menyambut baik penerapan paket sanksi baru yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Rusia oleh Uni Eropa pagi ini. Serangan Rusia harus segera dihentikan," sambungnya.
Posting Komentar