JAKARTA - Manchester United berhasil memetik kemenangan yang membuat manajer Ruben Amorim bernapas lega. Gol-gol dari Mason Mount dan Benjamin Sesko membawa MU menang 2-0 atas tim promosi Sunderland di pertandingan Premier League Inggris di Stadion Old Trafford, Sabtu, 4 Oktober 2025 malam WIB. Kemenangan yang menyelamatkan Amorim dari ancaman pemecatan.
Amorim waswas. Meski mengaku tak peduli dengan masa depannya di MU, namun Amorim mengaku tidak menutup kemungkinan dia bakal dipecat bila kembali menuai hasil buruk.
Beruntung klub tampaknya menunda pemecatan itu karena MU menuai hasil memuaskan saat melakoni laga kandang. Bila sampai hilang poin lagi, Amorim sudah pasti tak bisa berkata-kata lagi. Bagaimana tidak, MU masih saja gagal meraih poin saat menghadapi tim promosi.
Namun kali ini, Mason dan Sesko yang menyelamatkan Amorim setelah masing-masing mencetak satu gol ke gawang The Black Cats. Kemenangan itu mengantarkan MU ke peringkat delapan dengan poin 10. Meski demikian posisi itu masih bisa bergeser dan MU kemungkinan bisa turun peringkat.
Sementara, Sunderland menempati posisi lebih baik ketimbang MU. Kegagalan di laga tandang menjadikan mereka tertahan di peringkat tujuh dengan poin 11.
Di laga itu, Amorim yang berada di bawah tekanan tetap mengambil keputusan berani dengan menurunkan kiper Senne Lammens menjadi starter.
Dia menggantikan Altay Bayindir yang bakal lebih lama duduk di bangku cadangan. Pasalnya, kiper Belgia ini menunjukkan performa yang cukup mengesankan dan berhasil clean sheet dalam debutnya.
“Menurut saya dia tampak percaya diri di laga pertama ini. Namun yang lebih penting, semua rekan tim mendukung Senne untuk tampil bagus di pertandingan ini,” kata Amorim menanggapi performa Lammens kepada The Sun.
“Dia sangat fokus dan tidak melakukan banyak kesalahan,” ucapnya lagi.
Bermain di kandang sendiri, MU menunjukkan dominasinya. Mereka bermain ofensif seperti yang diharapkan Amorim.
Hasilnya, pertandingan baru berjalan delapan menit, Mount sudah bisa membobol gawang Sunderland. Berawal dari umpan silang Bryan Mbeumo, dirinya menuntaskan peluang itu untuk mencetak gol.
Unggul 1-0 menjadikan pemain MU kian percaya diri. Mereka bermain lebih agresif menekan pertahanan Tim tamu. Kapten Bruno Fernandes mendapat peluang bagus untuk memperbesar keunggulan MU. Hanya sepakannya secara spektakuler digagalkan kiper Robin Roefs.
Setelah beberapa kali gagal, MU akhirnya kembali memecah kebuntuan. Kali ini, Sesko yang mulai moncer dan berhasil memantapkan keunggulan Red Devils di menit 31.
Ini menjadi gol pertama Sesko di hadapan suporter sendiri. Sebelumnya, dia juga sudah mencetak gol pertamanya saat MU kalah 3-1 lawan Brentford.
Skor berubah 2-0 untuk MU. Mereka pun kembali melakukan tekanan. Hanya usaha tuan rumah tak memberi hasil. Sebaliknya, Sunderland sempat berpeluang memperkecil ketinggalan saat mendapat hadiah penalti di injury time.
Bek sayap Diogo Dalot dinyatakan melakukan pelanggaran saat memotong bola silang. Namun setelah wasit meninjaunya lewat VAR, tidak ada pelanggaran dan Sunderland batal mendapat hadiah penalti. Skor tetap 2-0 saat babak pertama usai.
Di babak kedua, MU sesungguhnya tetap mendominasi. Mereka juga menekan pertahanan Sunderland. Hanya saja, usaha mereka tak kunjung membuahkan hasil.
Gelandang veteran Casemiro berpeluang menambah gol. Namun tendangannya masih melambung tipis di atas mistar gawang.
Di sisi lain, Sunderland berusaha keluar dari tekanan. Meski demikian, serangan mereka selalu bisa digagalkan Lammens. Skor dua gol untuk MU bertahan hingga laga usai.
Posting Komentar