JAKARTA - Barcelona menjaga asa meraih treble setelah memastikan lolos ke final Copa del Rey dengan menyingkirkan Atletico Madrid. Hanya pelatih Hansi Flick memberi jawaban diplomatis soal peluang Barca memenangi tiga trofi dalam satu musim.
Barca harus bekerja keras sebelum menang 1-0 lewat gol Ferran Torres pada laga kedua semifinal Copa del Rey melawan Atletico di Stadion Metropolitano, Kamis, 3 Maret 2025 dini hari WIB. Kemenangan itu menjadikan Barca unggul agregat 5-4 setelah pada laga pertama bermain imbang 4-4.
Hasil tersebut menjadikan Barca mencatat rekor tak terkalahkan selama 21 pertandingan di berbagai kompetisi. Mereka juga menjadi satu-satunya tim di lima top liga Eropa selama 2025. Sukses di Copa del Rey mengantarkan Barca ke final untuk menghadapi rival bebuyutan Real Madrid dalam laga el Clasico.
Barca pun menjadi salah satu dari dua tim yang menjaga asa meraih treble. Saat ini, Barca yang mengantungi poin 66 menduduki puncak klasemen La Liga Spanyol dan masih bertahan di Liga Champions.
Selain Barca ada Paris Saint-Germain yang punya peluang meraih tiga trofi karena bertengger kukuh di klasemen Ligue 1 Perancis. PSG juga mencapai final Piala Perancis atau Coupe de France dan akan menghadapi Aston Villa di perempat final Liga Champions.
Hanya Flick menyatakan masih terlalu dini menyebut Barca berpeluang meraih treble. Mantan pelatih tim nasional Jrman ini menyatakan Barca lebih fokus pada laga yang akan dihadapi ketimbang memikirkan tiga gelar dalam satu musim.
"Mimpi [meraih treble] tentu boleh saja. Tetapi hal yang utama kami harus bekerja keras dan tetap fokus. Ini menjadikan mimpi kami tetap hidup," kata Flick yang pernah membawa Bayern Munchen meraih treble pada 2020.
Saat itu, Bayern memenangi Liga Champions, Bundesliga Jerman dan DFB-Pokal atau Piala Jerman. Sukses Barca berlanjut dengan meraih gelar juara di UEFA Super Cup atau Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub.
"Yang jelas, tim ini membuat bangga siapa pun. Saya juga bangga bisa melatih tim ini. Saya tetap berpikir positif dan saya tahu harapan besar terhadap tim ini saat saya datang," ucapnya.
Flick juga menunjukkan kepuasan atas performa Barca saat menghadapi Atletico. Mereka menunjukkan semangat pantang menyerah saat bermain di kandang lawan.
Hasil imbang 4-4 di laga pertama di kandang sendiri menunjukkan bila Los Rojiblancos memang tak bisa dianggap remeh. Bagaimana tidak, Atletico yang menduduki peringkat tiga mampu mengejar ketinggalan 4-2 menjadi 4-4.
"Saya katakan kepada pemain kalau saya senang dengan cara bermain kami. Pemain bermain dengan sangat berani meski mengalami kesulitan," ujar Flick.
"Harus diakui tak mudah mempertahankan clean sheet di kandang Atletico yang merupakan salah satu tim terbaik Eropa. Ini yang membuat saya bangga," kata dia lagi.
Di final Copa del Rey, Barca menghadapi Madrid di Stadion Olimpico, Sevilla, 26 April 2025. Kedua tim kembali bertemu dalam penentuan titel liga pada 11 Mei.
Posting Komentar