JAKARTA - Pesawat tempur Israel dilaporkan menyerang sejumlah tempat di wilayah Lebanon selatan dan timur pada Jumat waktu setempat.
“Wilayah Jarmaq, Jbaa, Barij, Rihan, Ansar-Zrarieh, Tebnine, Zelaya, serta lembah Wadi-Humein dan Roumine terkena serangan udara besar-besaran Israel," kata sumber tersebut kepada RIA Novosti dilansir ANTARA, Jumat, 12 Desember.
Pasukan Zionis Israel menyebut pihaknya telah menyerang sejumlah target di Lebanon, termasuk sebuah fasilitas pelatihan milik pasukan khusus Radwan yang merupakan bagian dari gerakan Syiah Lebanon Hizbullah.
Lebanon menegaskan Israel terus melanggar kedaulatannya secara sistematis meski dengan adanya kesepakatan gencatan senjata yang berlaku sejak November 2024.
Terlebih, pasukan Israel masih mempertahankan posisi mereka di lima titik strategis di Lebanon selatan, termasuk bagian utara Desa Ghajar, yang oleh otoritas Lebanon dianggap sebagai tindak pendudukan yang melanggar Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 1701.
Pasukan Zionis Israel mengeklaim serangan yang mereka lancarkan ke Lebanon hanya mengincar infrastruktur militer Hizbullah.
Israel juga berulang kali menegaskan mereka tak akan berhenti menyerang Lebanon untuk menghabisi petinggi sayap militer Hizbullah serta menghilangkan ancaman dari gerakan Syiah tersebut.
Posting Komentar