Penipuan Jual Beli Mobil Skema Segitiga: Pengertian, Ciri, dan Cara Menghindarinya

Artikel Penipuan Jual Beli Mobil Skema Segitiga: Pengertian, Ciri, dan Cara Menghindarinya di ambil dari berbagai sumber di internet , dengan tujuan untuk ikut berperan aktif berbagi informasi yang bermanfaat kepada orang banyak , Selamat membaca
Ilustrasi penipuan (Unsplash)

YOGYAKARTA – Penipuan jual beli mobil skema segitiga adalah salah satu modus tindak kriminal yang akhir-akhir ini terjadi. Penipuan tersebut melibatkan setidaknya satu pelaku dan dua korban. Modus ini banyak dibicarakan di media sosial lantaran masyarakat banyak yang menjadi korban. Untuk menghindarinya, simak pengertian, ciri, dan cara menghindari modus kejahatan ini.

Pengertian Penipuan Jual Beli Mobil Skema Segitiga

Penipuan skema segitiga banyak terjadi dalam aktivitas jual beli mobil. Dalam modus ini penipu akan berpura-pura sekaligus mengaku menjadi pemilik kendaraan kepada calon pembeli (korban). Sedangkan kepada pemilik kendaraan yang asli, penipu akan mengaku sebagai perantara yang akan menjualkan mobilnya. Sederhananya, dalam penipuan skema segitiga, si pelaku akan berperan sebagai pemilik kendaraan sekaligus perantara penjualan mobil.

Perlu diketahui bahwa meski penipuan segitiga banyak dilakukan dalam aktivitas jual beli mobil, bukan berarti modus ini tidak bisa dilakukan pada aktivitas jual beli lainnya. Masyarakat perlu mewaspadai seluruh bentuk tindak kriminal khususnya modus segitiga penipuan mobil.

Ciri Penipu Skema Segitiga

Penipuan skema segitiga akan menunjukan ciri-ciri tertentu yang bisa dilihat. Beberapa ciri yang dapat ditandai adalah sebagai berikut.

  • Proses diskusi biasanya dilakukan lewat telepon, chat, atau media lain
  • Korban, baik dari sisi penjual maupun pembeli, tidak dapat mengidentifikasi identitasnya
  • Pelaku penipuan yang mengaku sebagai penjual mobil akan mencari alasan tidak bisa bertemu dengan calon pembeli.
  • Pelaku penipuan yang mengaku sebagai perantara akan meminta agar proses diskusi harga dilakukan dengan perantara saja, bukan dengan pemilik mobil
  • Transfer dilakukan ke rekening yang bukan atas nama pemilik mobil
  • Pemilik mobil biasanya tidak kenal baik dengan pelaku.
  • Tips Terhindar dari Penipuan Skema Segitiga

    Bagi Anda yang berencana membeli mobil bekas disarankan untuk tetap berhati-hati dengan berbagai modus penipuan. Berikut ini tips terhindar penipuan skema segitiga yang bisa jadi panduan.

  • Jangan tergiur dengan harga murah di bawah pasaran
  • Jangan terburu-buru melakukan transaksi uang muka dalam jumlah berapapun, terlebih jika diminta melunasi
  • Lakukan survei mobil secara langsung dengan didampingi pihak yang mengaku sebagai pemilik atau penjual mobil
  • Manfaatkan jasa inspektor mobil terpercaya untuk mendampingi Anda
  • Transfer dana pembelian hanya ke rekening atas nama pemilik mobil
  • Itulah informasi terkait penipuan jual beli mobil skema segitiga. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

    Terimakasih sudah membaca artikel Penipuan Jual Beli Mobil Skema Segitiga: Pengertian, Ciri, dan Cara Menghindarinya Sampai selesai , mudah-mudahan bisa memberi manfaat kepada anda , jangan lupa bagikan artikel ini kepada teman anda semua , sekian terima kasih.